Jumat, 13 Januari 2017

TES PSIKOLOGI ONLINE



TES PSIKOLOGI ONLINE

Internet merupakan salah satu fasilitas yang digunakan untuk melakukan berbagai kegiatan, berinteraksi antara orang yang satu dengan yang lain, saling bertukar informasi atau apapun, internet merupakan salah satu alat yang tersedia untuk mempermudah pekerjaan manusia. Dan dengan pesatnya perkembangan internet pada zaman sekarang ini membuat internet menjangkau banyak bidang,terutama pada bidang pendidikan yang secara spesifik diantaranya adalah bidang psikologi. jika pada zaman dahulu penggunaan internet pada bidang psikologi cenderung sedikit, maka pada zaman sekarang penggunaannya sangat banyak dan variatif. mengingat perkembangan psikologi di dunia teknologi semakin inovatif dan kreatif, karena itu dapat menciptakan beberapa kegunaan yang bermanfaat.
Salah satu kegunaannya adalah sebagai sumber informasi dan interaksi bagi website-website atau situs psikologi yang menyediakan informasi gratis, tes psikologi, dan perbincangan seputar masalah psikologi.
Menurut Jack A.Naglieri,dkk dalam jurnal “Psychological Tesiting on Internet: New Problems,Old Issues” ada 4 kategori jenis tes yang dilakukan secara online:
1.     College/University Course.
Tes yang digunakan untuk melakukan seleksi mahasiswa. Jenis tes ini didasari sesuai kebutuhan universitas, sehingga tidak murni penilaian secara psikologis
2.     Individual Psychologist, Clinics and Medical Center
Tes yang berkaitan dengan dunia medis atau psikologi klinis. Tes ini bisa mengidentifikasi apakah anda memiliki kecenderungan mengidap depresi, gangguan kecemasa, neurotik, dll
3.     Psychological testing
Tes yang berisi beberapa jenis tes seperti, Tes Intelijensi, Kepribadian, Visual dan Memori,dll. Jenis tes inilah yang paling banyak beredar di dunia maya karena hasil tes dapat berupa score, berbeda dengan tes klinis yang harus dianalisa kembali.
4.     Educational Tutorial
Jenis tes yang lebih ke ilmu pengetahuan umum atau pelajaran.
Namun pembahasan utama saya adalah Psychological testing jadi saya tidak begitu banyak menyinggung 4 kategori yang lain dan perlu diperhatikan bahwa Psychological testing berbeda dengan Psychological assesment.
Dalam tes online, Testing dan Assement harusnya dibedakan tapi sayangnya ada beberapa yang menyamakan kedua hal tersebut.
Testing mengacu pada proses adminitrasi, scoring/penilaian, dan interpretasi skor tes yang telah anda jalani dengan deskripsi singkat mengenai skor anda dan berlaku secara general. Karena ini terjadi di dunia maya kita tidak tahu apakah yang mengolah skor itu murni si Psikolog atau hanya hasil analisa komputer, tentu ini yang menjadi borderline tersendiri sebab analisa robot dan manusia pasti berbeda, kan?
Berbeda dengan Testing, Assesment lebih personal, meskipun dilaksanakan via online tetapi bentuk  tidak seperti Testing, assement online biasanya meminta alamt email anda sebagai syarat utama. Lalu bagaimana prosesnya?
Prosesnya ada 2 macam (biasanya), ada yang client bisa men-download soal-soal tes lalu mengirimnya via email dan perlu beberapa hari untuk melihat hasil penilaiannya. Ada juga model yang anda dikirim email dari Tester lalu ada cukup merespon isi email tersebut.
Online Psychological testing yang paling banyak dan paling populer adaah Tes MBTI. MBTI test singkatan dari Myers-Briggs Type Indicator. MBTI test ini salah satu dari sekian banyak tes kepribadian yang ada.
Selain MBTI test, jenis tes kepribadian yang lain adalah Big Five personality traits-test. Test ini akan mengidentifikasi 5 macam traits yang ada (Extraversion, Agreeblenes, Conscientiousness, Opennes, Neuroticism). Disini saya menyediakan link untuk anda coba bentuk tesnya, tapi tes ini menggunakan bahasa inggris J.
Selain tes kepribadian, Tes Intelijensi alias tes IQ juga populer. Saya rasa semua reader sudah tahu lah ya tes IQ itu apa. Tidak hanya IQ, tes EQ pun sudah ada yang online! Berikut link untuk menguji tingkat kepandaian anda.
Tes mengenai kemampuan memori juga tersedia di dunia maya. Tes ini akan mengukur kemampuan memori anda. Saya pernah menemukan tes yang berhubungan dengan memori adalah FaceTest. Test ini isinya orang-orang terkenal seluruh jagad raya dan anda disuruh mengenali siapakah orang tersebut. Jujur,menurut saya  tes ini kurang objektif  karena testee harus memiliki pengetahuan yang luas
Hari ini saya akan membahas tentang tes psikologi online yang disediakan oleh Yamin Setiawan. Di dalam websitenya www.yaminsetiawan.com terdapat beragam pilihan untuk tes psikologi online gratis. Salah satunya adalah Tes Kepribadian MBTI oleh Myers – Brigg yang disadur dari buku Psikologi Jung oleh (Ladislaus Naisaban)
Carl Gustav Jung menjabarkan tentang kepribadian manusia yang introvert dan extravert, kemudian Katharine Cook Briggs dan anak perempuannya yang bernama Isabel Briggs Myers mengembangkan teori Jung ini dan dinamakan MBTI (Myers-Briggs Type Indicator). Tes ini tidak mengukur intelegensi, motivasi, kedewasaan, atau kesehatan mental seseorang. Akan tetapi, membagi manusia menjadi 16 tipe kepribadian yang berbeda, sesuai dengan 4 dimensi yang telah ditentukan. MBTI terdiri dari:
  • Terbuka (Extraverted) atau Tertutup (Introverted)
  • Pengindera (Sensing) atau Intuitif (Intuition)
  • Pemikir (Thinking) atau Perasa(Feeling)
  • Penilai (Judging) atau Pengamat (Perceiving)
Secara lahiriah, setiap orang memunyai kecenderungan untuk bersifat extrovert atau introvert, sensing atau intuitive, thinking atau feeling serta perceiving atau judging. Extrovert berorientasi pada sifat lahiriah seseorang, sedangkan introvert berasal dari dalam yang menyangkut ide dan perasaan. Sifat sensing condong merinci seluk beluk suatu hal. Sementara intuitive membahas suatu hal secara garis besar. Seorang pemikir biasanya memutuskan hal-hal dengan logis dan objektif, seorang perasa memutuskan suatu hal dengan subjektif. Tipe perceiving cenderung untuk bertindak fleksibel dan mencari informasi yang lebih banyak, sedangkan tipe judging menginginkan sesuatu berjalan berdasarkan pertimbangan.





CONTOH DARI TES PSIKOLOGI ONLINE YAITU MBTI :

Dampak Positif :
·        Memudahkan individu dalam mengakses tes psikologi kapan pun dan dimana pun.
·        Tes yang dilakukan tidak mengeluarkan biaya.
·        Individu dapat menilai diri sendiri serta mengetahui kelebihan dan kekurangannya, sehingga menjadi bahan evaluasi dan pengembangan diri.
·        Memudahkan individu menempatkan diri dalam menjalin relasi dengan orang lain.
·        Memudahkan individu mengetahui pekerjaan/jurusan yang cocok dengan dirinya.
·         Mengenal diri sendiri memudahkan individu dalam penerimaan atas dirinya serta orang-orang di sekitarnya.
·        Dapat mengefektifkan waktu karena hasil tes dapat langsung dilihat.

Dampak Negatif :
·        Hasil tes yang diberikan belum akurat karena dilakukan oleh diri sendiri (terutama yg bukan seorang psikolog) dan dapat menyebabkan terjadinya penipuan.
·        Hasil tes dapat dilihat oleh orang lain karena tidak bersifat tertutup.
·        Penipuan dapat terjadi oleh diri sendiri karena jawaban tes dapat diubah sehingga mudah untuk dipelajari.
·        Kerahasiaan alat tes semakin terancam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar