BAB 9
MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB
A. PENGERTIAN
TANGGUNG JAWAB
Ada beberapa
macam pengertian tanggung jawab ada 4 yaitu :
Tanggung jawab menurut kamus umum Bahasa Indonesia adalah, keadaan wajib
menanggung segala sesuatunya. Sehingga bertanggung jawab menurut kamus Bahasa
Indonesia adalah berkewajiban menanggung, memikul jawab,mananggung segala
sesuatunya, atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya.
Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan
yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti
berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya.
Tanggung jawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian kehidupan
manusia, bahwa setiap manusia pasti dibebani dengan tanggung jawab. Apabila ia
tidak mau bertanggung jawab, maka ada pihak lain yang memaksakan tanggung jawab
itu. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari
sisi pihak yang berbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain.
Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa
bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannya itu,
dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan mengabdian atau pengorbanannya.
Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh
usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa.
B. JENIS – JENIS
TANGGUNG JAWAB DAN CONTOH TIAP JENIS TANGGUNG JAWAB
Tanggung jawab
itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia yang dibuatnya. Atas dasar ini beberapa jenis tanggung jawab ada 5
yaitu :
1. TANGGUNG JAWAB TERHADAP DIRI SENDIRI
adalah menuntut
kesadaran dari setiap orang untuk memenuhi kewajibannya itu sendiri dalam
mengembangkan kepribadiannya sebagai
manusia pribadi. Dengan demikian itu bisa memecahkan masalah kemanusiaan
yang mengenai dirinya sendiri Menurut sifat dasar manusia adalah mahluk
bermoral tetapi manusia juga seorang pribadi karena seorang yang pribadi
makanya manusia mempunyai pendapat sendiri dan perasaan angan-angan sendiri.
Sebagai perwujudan dari pendapat perasaan dan angan-angan itu manusia berbuat dan bertindak dalam hal ini manusia tidak luput
dari kesalahan,kekeliruan,baik yang disengaja maupun tidak sengaja .
Contoh :
ewang membaca
sambil berjalan meskipun sebentar dia melihat jalan tetap juga dia lengah dan
terperosok ke sebuah lobang kecil . kakinya terkilir dan dia menyesali dirinya
sendiri akan kejadian itu dia harus beristirahat dirumah beberapa hari. karna
kejadian itu dia tinggal di rumah beberapa
hari merupakan tanggung jawab sendiri akan kelengahannya dia sendiri.
2. TANGGUNG JAWAB TERHADAP KELUARGA
Adalah Keluarga
merupakan masyarakat kecil dan keluarga
terdiri dari suami-istri ayah-ibu dan anak-anak dan juga orang lain yang
menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada
keluarganya karna tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarganya. Tetapi
tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan, dan
kehidupan.
Contoh :
Seorang ibu
telah dikarunia tiga anak kemudian oleh sesuatu sebab suaminya meninggal dunia
karena dia tidak mempunyai pekerjaan pada waktu suaminya masih hidup maka demi rasa tanggung jawabnya terhadap keluarga
dia berkerja .
3. TANGGUNG JAWAB TERHADAP MASYARAKAT
Adalah Pada
hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lainnya. sesuai
dengan kedudukannya sebagai mahluk social karena membutuhkan manusia lainnya
maka dia harus berkomunikasi dengan manusia lain tersebut. Sehingga dengan demikian manusia di sini merupakan anggota masyarakat
yang tentu mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lainnya
agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyarakat tersebut wajar apabila
segala tingkah lakunya dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada
masyarakat.
Contoh :
Hanafi terlalu congkak dan sombong, ia mengejek dan menghina pakaian
pengantin adat Minangkabau. Ia tidak memakai pakaian itu, bahkan penutup kepala
yang dikeramatkan pun semula ditolak. Tetapi setelah ada ancaman dari
pihak pengiring, terpaksa Hanafi mau
memakainya juga. Di dalam peralatan itu hampir-hampir pernikahan dibatalkan,
karena timbul perselisihan antara pihak
kaum perempuan dengan pihak kaum
laki-laki. Pangkalnya dari Hanafi juga. Ia berkata pakaian mempelai yang masih
sekarang dilazimkan di negerinya
4. TANGGUNG JAWAB KEPADA BANGSA
Adalah Suatu
kenyataan bahwa tiap manusia dantiap individu adalah warga Negara dari suatu
negara. Dalam berpikir berbuat,bertindak dan bertingkah laku manusia terikat
oleh norma-norma yang dibuat oleh Negara manusia tidak dapat berbuat semaunya
sendiri karna Bila perbuatannya manusia itu salah maka dia harus bertanggung
jawab atas perbuatannya kepada negara.
Contoh :
Dalam novel
jalan tak ada ujung karya Muchtar Lubis guru Isa yang tekenal sebagai guru yang
baik terpaksa mencuri barang-barang milik sekolah demi rumah tangganya.
Perbuatan guru isa ini harus pula dipertanggungjawabkan kepada pemerintah kalau
perbuataan itu diketahui dia harus berurusan dengan pihak kepolisian dan
pengadilan.
5. TANGGUNG JAWAB TERHADAP TUHAN
Adalah Tuhan
menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawabdan melainkan
untuk mengisi kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap
Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukuman Tuhan yang
dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama pelanggaran
dari hukuma tersebut akan segera diperingatkan oleh Tuhan dan jika dengan
peringatan yang keras pun manusia masih juga tidak menghiraukan maka Tuhan akan
melakukan kutukan kepada manusia. Sebab dengan mengabaikan perintah Tuhan
berarti mereka meninggalkan tanggung jawab yang seharusnya dilakukan manusia
terhadap Tuhan sebagai penciptanya bahkan untuk memenuhi tanggung jawabnya
manusia perlu pengorbanan.
Contoh :
Seorang
biarawati dengan ikhlas tidak menikah selama hidupnya karena dituntut tanggung
jawabnya terhadap Tuhan sesuai dengan hukum yang ada pada agamanya hal ini
dilakukan agar dia dapat sepenuhnya mengabdikan
diri kepada Tuhan demi rasa tanggung jawabnya. Dalam rangka memenuhi
tanggung jawab ini dia berkorban tidak memenuhi kodrat manusia pada umumnya
yang seharusnya meneruskan keturunannya yang sebetulnya juga merupakan sebagian
tanggung jawabnya sebagai mahluk Tuhan .
C. PENGERTIAN
PENGABDIAN DAN MACAM – MACAM PENGABDIAN DAN 1 CONTOH PENGABDIAN DALAM KEHIDUPAN
SEHARI – HARI
i.
PENGERTIAN PENGABDIAN
adalah
perbuatan baik yang berupa pikiran dari pendapat ataupun tenaga sebagai
perwujudan kesetiaan,cinta,kasih sayang,hormat,suatu ikatan dan semua itu
dilakukan dengan ikhlas.
ii. MACAM
– MACAM PENGABDIAN
Macam – macam
pengabdian ada 6 yaitu :
A. Pengabdian
terhadap Tuhan yang Maha Esa
Adalah penyerahan diri secara penuh terhadap Tuhan dan
merupakan perwujudan tanggung jawabnya yang juga diikuti oleh pengorbanan.
Contohnya: Umat Islam melaksanakan shalat lima waktu dalam sehari dan melakukan
zakat dan melaksanakan kurban dan sebagainya itu semua tidak lain adalah untuk
pengabdian kepada Tuhan yang Maha Esa.
B.
Pengabdian kepada masyarakat
Adalah timbul karena manusia dibesarkan dan hidup
dalam sesuatu masyarakat dan sehingga sebagai perwujudan tanggung jawabnya
kemudian melakukan pengabdian juga pengorbanan. Contohnya : Seorang mahasiswa
yang telah lulus dan kemudian berusaha memajukan pendidikan di desanya dengan
mendirikan sekolah walaupun tanpa imbalan apapun dan dia lakukan demi kemajuan
desanya.
C.
Pengabdian kepada raja
adalah suatu penyerahan diri secara ikhlas kepada raja
karena dianggapnya bisa melindunginya walaupun sekarang jarang terjadi.
Contohnya : Seorang gadis dengan suka rela dijadikan selir oleh rajanya.
D. Pengabdian
kepada Negara
Adalah timbul karena seseorang merasa ikut bertanggung
jawab terhadap kelangsungan negara dan demi persatuan kesatuan bangsa.
Contohnya : Dalam usaha merebut kembali Irian Barat dari penjajah Belanda,
banyak pemuda yang mendaftarkan diri menjadi sukarelawan.
E.
Pengabdian kepada harta
Adalah terjadi karena seseorang memandang bahwa harta
yang menghidupinya sehingga tindakannya semata- mata demi harta. Kadang dia
tanpa menyadari justru mengorbankan dirinya untuk mempertahankan hartanya yang
akhirnya tidak dapat menikmati hartanya
F.
Pengabdian kepada keluarga
Adalah timbul karena keinginan untuk membahagiakan
keluarga dengan terpenuhinya kebutuhan secara lahir dan batin secara layak
dengan melihat pengertian maupun macam- macam pengabdian memahami arti dan
makna pengabdian dan pengorbanan diharapkan kita meneladaninya karena
sebenarnya hakekat pengabdian dan pengorbanan adalah merupakan usaha memikul
tanggung jawab dan melaksanakan kewajiban sebagai manusia.
iii. 1
CONTOH PENGABDIAN DALAM KEHIDUPAN SEHARI – HARI
Sepasang suami
istri guru sekolah dasar di sebuah desa anaknya cukup banyak yaitu enam orang.
Untuk dapat memenuhi kebutuhan keluarga besar tersebut, si ibu tetap berkerja
sebagai guru, karena tahu bahwa gaji suaminya juga kecil. Si ibu di rumah tidak
melepaskan tanggung jawabnya sebagai ibu rumah tangga, karena memang tidak
mampu membayar pembantu. Untuk urusan pendidikan di sekolah si bapak yang
bertanggung jawab, sedangkan si ibu untuk urusan pendidikan yang bersangkutan
dengan rumah tangga, si bapak membimbing putra putrinya dalam belajar di rumah
malam hari, sedangkan siang hari saling dengan praktek biologi seperti menanam
sayor koma, memeihara ternak yang hasilnya langsung dapat dinikmati oleh
keluarga, si ibu membimbing putra putrinya untuk mandiri, setelah anak-anaknya
mulai harus sekolah di kota mereka hanya di sewakan kamar yang murah dengan
memasak dan mencuci sendiri. Demikianlah maka kamar itu makin banyak
penghuninya oleh adik-adik yang juga menyusul kakak di kota. Seminggu sekali
seorang pulang untuk mengambil uang dan perbekalan didesa, dan sekali sebulan
ayah ibu datang ke kota untuk tetap mengakrabkan hubungan sebagai keluarga dan
mengontrol anak-anaknya menjalankan kewajibannya secara benar. Hal demikian
juga diakukan oleh keluarga itu waktu anak terbesar harus masuk ke perguruan
tinggi. Pada waktu si sulung sudah tamat dan berkerja, iya pindah ke tempat
kerjanya dan berfungsi sebagai donatur terhadap adik-adiknya. Wal halsil
seluruh putra putri keluarga guru tersebut dapat menamatkan sekolahnya dan
menjadi sarjana. Sementara itu si bapak dan ibu bertahan berkerja sebagai guru
di desa demi mengabdi pada putra putrinya agar dapat menjadi manusia yang
hidupnya tidak sesulit dirinya. Waktu mereka sudah pensiun, mereka merasakan
bahwa pengabdiannya pada putra putrinya juga sudah cukup, mereka puas karna
membekali putra putrinya dengan ilmu yang dijadikan kail dalam menempuh
kehidupan ini. Orang tua itu tidak membekali dengan ikan, karena akan cepat
abis tanpa bekas!
D.
PENGERTIAN PEGORBANAN
Adalah berasal
dari kata korban atau kurban yang berarti persembahan dan sehingga pengorbanan
berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian. Dengan demikian pengorbanan yang
bersifat kebaktian itu mengandung unsur keikhlasan yang tidak mengandung pamrih
suatu pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas
semata-mata. Pengorbanan dalam arti pemberian sebagai tanda kebaktian tanpa
pamrih dapat dirasakan bila kita membaca dan mendengarkan kotbah agama. Dari kisah para tokoh agama dan
nabi manusia memperoleh tauladan bagaimana semestinya wajib berkorban.
E.
MACAM – MACAM PENGORBANAN